Wisata ke Gunung Bromo – Wisata Gunung Bromo menjadi pilihan menarik bagi para penggemar traveling ke alam. Apalagi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru merupakan salah satu objek wisata favorit di Jawa Timur, yang menawarkan keindahan tiada duanya. Supaya liburan semakin seru dan menarik, yuk simak panduan wisata ke Gunung Bromo berikut.
Tips Wisata ke Gunung Bromo
baca juga: Pantai Ujung Genteng Sukabumi, Indahnya Hamparan Pasir Putih di Kawasan Geopark Ciletuh
1. Pilih Waktu Hari Biasa
Jika memungkinkan, sebaiknya anda berwisata ke Gunung Bromo bukan di akhir pekan atau liburan panjang. Pasalnya Bromo selalu ramai akan kunjungan dari wisata lokal maupun mancanegara. Dan jumlahnya bisa berkali kali lipat lebih banyak saat musim liburan. Jadi apabila anda ingin menikmati suasana Gunung Bromo dengan lebih tenang, sebaiknya pilih mendaki di hari biasa.
2. Pakaian dan Perlengkapan yang Harus Dibawa
Suhu di sekitar Gunung Bromo sangat dingin, layaknya sebuah gunung pada umumnya. Terlebih jika anda mengikuti trip wisata Bromo sunrise, pasti suhu pada pagi hari akan terasa begitu dingin di sini. Oleh karena itu, pastikan anda membawa pakaian hangat ketika berwisata ke Gunung Bromo.
Panduan wisata ke Gunung Bromo dianjurkan menggunakan luaran seperti jaket atau sweater yang hangat. Karena suhunya bisa menyentuh di bawah 10 derajat celcius pada malam hari, dan waktu subuh merupakan waktu waktu terdingin. Selain itu jangan lupa memakai sepatu agar lebih nyaman mendaki, juga obat obatan pribadi yang perlu disiapkan sendiri.
3.Persiapkan Fisik
Berwisata ke Bromo memang bukan termasuk wisata adventure yang ekstrem, seperti halnya mendaki gunung lainnya. Meski begitu, anda tetap perlu mempersiapkan fisik untuk menghadapi cuaca dingin. Kemudian ada sekitar 250 anak tangga yang harus dilewati untuk dapat melihat secara langsung kawah Gunung Bromo. Itulah kenapa diperlukan persiapan fisik supaya tubuh tidak mudah drop.
4. Bawa Bekal Air dan Makanan Ringan Secukupnya
Panduan wisata ke Gunung Bromo berikutnya yaitu jangan lupa bawa bekal air dan makanan ringan secukupnya. Kawasan wisata Bromo memang pada dasarnya sudah memiliki banyak pedagang makanan. Bukan hanya makanan ringan saja, bahkan ada kedai sate ayam, bakso, mie, dan menu berat lainnya. Namun jika ingin lebih menghemat, maka membawa bekal dari rumah adalah pilihan bagus.
5. Menginap atau Bromo Midnight
Open trip Gunung Bromo biasanya disediakan dua pilihan, ada Bromo midnight dan menginap untuk perjalanan 2 hari 1 malam. Silahkan pilih paket sesuai kebutuhan dan kondisi supaya perjalanan terasa menyenangkan. Untuk Bromo midnight sendiri akan berangkat saat tengah malam agar dapat berburu sunrise di penanjakan.
Adapun 6 spot terbaik untuk melihat sunrise di Bromo yaitu Puncak Penanjakan, Bukit Cinta, Bukit Kingkong, Bukit Mentigen, Puncak Seruni Point, dan Pos Dingklik. Selanjutnya anda akan diajak kembali pada siang hari setelah puas menikmati berbagai spot populer yang ada di Gunung Bromo.
Jika anda mengikuti open trip Gunung Bromo atau paket wisata Gunung Bromo, maka anda dapat melihat terlebih dahulu itinerary panduan wisata ke Gunung Bromo. Jadi sudah tahu spot mana saja yang akan dikunjungi selama di sana. Jangan lupa persiapkan pose terbaik anda untuk dokumentasi.
Wisata Gunung Bromo memang tidak esktrem, namun sebaiknya ikuti panduan yang ada supaya aman dan perjalanan wisata terasa lebih seru. Supaya praktis, anda bisa ikut paket wisata atau open trip dari Brenggo Tour and Travel. Ada pilihan harga yang sudah termasuk dokumentasi, sehingga anda bisa mendapatkan potret ciamik tanpa harus bersusah payah dan bisa menikmati pemandangan secara leluasa.